Tertib dalam berlalulintas merupakan cermin kepribadian sebuah bangsa..!! pesan ini disampaikan oleh Direktorat Lalu Lintas Polri bekerja sama dengan Yamaha Vixion Club Indonesia dan Yamaha Motor Kencana Indonesia. Yamaha Vixion Club Indonesia Chapter Boyolali,Jl.Solo-Semarang Km.23,Mojosongo,Boyolali ( 57322 ),Jawa Tengah,Indonesia .Contact person(+62)85647326161,Email : yvci_boyolali@yahoo.com,One Heart,One Soul for Safety Riding.

Info Bikers

Ayo Saatnya Bikin Beda Komunitas Motor Bro!

Diantara nama-nama besar industri rokok. Djarum Black adalah pemain baru yang sukses bersaing dengan pemain lawas seperi, Sampoerna Mild, Star Mild dan sebagainya. Kunci suksesnya pada differensiasi kemasan yang serba hitam dan promosi lewat pembentukan komunitas “Black” baik offline maupun online.
Padahal saat launching, kala itu banyak produsen rokok yang promo jor-joran lewat even musik. Tapi Djarum Black berani keluar dari pakem strategi yang ada, dengan menggarap komunitas. Inilah hikayat PDB (Positioning Differentiation Brand) yang sukses dijalankan rokok yang nyentrik “hitamnya” itu.
Bagaimana dengan komunitas bikers? apakah PDB bisa dijalankan? Tentu sangat bisa! Sebelum bro memutuskan untuk membentuk komunitas, ada baiknya berfikir unik agar bisa beda dengan komunitas motor lainnya. Jadi bukan sekedar nongkrong-nongkronggak jelas atau hanya jadi pengikut saja.
Contohnya dengan membawa embel-embel safety riding pada komunitas bentukan bro. Alasannya, belakangan isu seputar berkendara yang aman (safety riding) terus menguat, seiring banyaknya kasus kecelakaan di jalan. Memang, sudah ada komunitas yang mensuarakan safety riding ini. Tapi kemudian yang muncul hanya pada mensuarakan saja, karena diantara anggotanya kurang begitu tahu tentang peraturan Lalin (lalu-lintas) yang menjadi umbrella bagi terlaksananya safetu riding ini.
Bicara peraturan Lalin, setidaknya ada lima komponen di jalan yang menjadi acuan terbentuknya peraturan ini.
Acuan PDB Pada Peraturan Safety Riding  
 
Pertama adalah peraturan angkutan di jalan yang dituangkan dalam PP No. 41/1993.
Kedua, lebih teknis membahas tentang pemeriksaan kendaraan bermotor di jalan yang tertera pada PP No. 42/1993.
Berikutnya, secara bertahap PP No. 43/1993 Tentang Prasarana dan Lalu Lintas Jalan PP No. 44/1993 Tentang Kendaraan dan Pengemudi dan UU No. 14/1992. Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
Peraturan-peraturan tersebut bisa dijadikan sarana pembeda komunitas bro dengan lainnya. Tentu dengan wajah dan karakter safety riding. Soal nama, bisa kompromi lah bagaimana enaknya.

Non Teknis Pada Komunitas Motor 

Selain itu, perlu juga ditekankan agar semua anggota komunitas/klub motor memiliki SIM (Surat Ijin Mengemudi) dan melewati proses pengujian yang benar. Bukan nyogok bro!
Dengan begitu pemilik SIM sudah mengetahui sanksi hukum jika ada pelanggaran yang dibuatnya. Hal ini untuk menghindari, jika lain waktu ada pelanggaran yang dibuat salah satu anggota komunitas. Maka hal itu menjadi pelanggaran individu saja, bukan urusan komunitas/klub Motor.
Lain halnya jika ada pelanggaran yang diketahui oleh pengurus komunitas/klub Motor. Maka biasanya sanksi yang diberikan berupa teguran melalui tulisan e-mail atau juga ketika acara kopdar (kopi darat).
Ada juga komunitas atau klub motor yang melakukan “publikasi” melalui sarana milis (mailing list). Setidaknya sanksi melalui publikasi ini dapat memberikan efek jera bagi anggotanya yang melanggar UU Lalu-Lintas.
Bagaimana bro, bisa kan menjalankan PDB pada komunitas motor bentukan bro? Dengan berbeda maka, komunitas bro bisa lebih dikenal dari pada komunita motor yang abu-abu (tak jelas) saja. Materi ini tentu jauh dari kesempurnaan, bro bisa lebih kreatif mengembangkannya lagi.
Selamat mencoba!

Top Brand Award Yamaha 2011


 Nama Besar Yamaha Menjadi Jaminan Kualitas Produk dan Kepuasan Konsumen

Top Brand Award adalah ajang penghargaan terhadap merek-merek yang tergolong sebagai merek yang paling dikenal berdasarkan survey yang dilaksanakan oleh Frontier Consulting Group kepada 100 lebih kategori produk unggulan. Salah satunya adalah Yamaha Motor Indonesia yang konsisten meraih kepercayaan masyarakat, sebagai produk motor yang  dikenal dan memiliki kualitas hingga dipercaya meraih kembali Top Brand 2011 di 4 kategori motor dan 1 kategori oli.
"Tidak mudah suatu produk  dapat menyandang status  sebagai produk yang paling  top pilihan masyarakat. Pasalnya selain harus  mempunyai  nilai Top Brand Index Minimum sebesar 10% dari pangsa pasar dalam negeri, merek-merek tersebut juga  harus memperoleh top three di kategori produknya, sesuai hasil survey" kata Handi Irawan, Penggagas Top Brand Award dan Chairman Frontier Consulting Group, pada malam penganugerahan Top Band Award (8/2) di Hotel Mulia Senayan, Jakarta.
Kedua kriteria tersebut harus dipenuhi oleh sebuah merek, untuk menyandang  status Top Brand. Maka, dalam satu kategori produk tidak menutup kemungkinan terdapat lebih dari satu merek. Independensi dan kejujuran tentu menjadi standar yang mutlak bagi  ajang penghargaan yang merupakan kerjasama Frontier Konsulting Group dengan majalah Marketing ini. Salah satunya dengan melakukan survei  ke enam kota besar. Yaitu Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan dan Makassar. Hingga terkumpul total responden yang di survei mencapai 3600 responden.
Ada 3 parameter yang digunakan Top Brand Index (TBI) ini yaitu; pertama, top of mind awareness (berdasarkan merek yang pertama kali disebut oleh responden dari kategori produk yang ditanyakan), kedua last used (berdasarkan  merek yang terakhir kali  digunakan responden dalam satu re-purchase cycle), dan ketiga adalah future Intention (berdasarkan merek yang ingin digunakan atau dikonsumsi  responden, dimasa yang akan datang). Sehingga hanya terpilih merek-merek  yang terbaik kualitasnya dan yang selalu melakukan langkah-langkah untuk semakin di depan yang mendapatkan predikat Top Brand ini.
Yamaha Motor Raih Top Brand di 4 Kategori Motor dan 1 Kategori Oli
Yamaha Indonesia sebagai produsen motor yang terkenal teknologi dan akselerasi motornya, kembali memperoleh penghargaan Top Brand 2011. Tak tanggung-tanggung  lima penghargaan sukses disandang Yamaha Indonesia.  Komposisinya terdiri dari 4 produk motor andalan Yamaha (All varian Mio, all varian Jupiter, Vixion dan Scorpio Z) dan satu produk oli mesin yaitu Yamalube yang menang pada kategori Two Wheel Engine Lubricant.
Jika dilihat dari rapor tahun - tahun sebelumnya, Mio selalu menyandang status Top Brand empat tahun berturut-turut, yaitu tahun 2008, 2009, 2010 dan tahun 2011 ini. Tahun ini Mio mempertahankan mahkotanya sebagai jawara untuk kategori Automatic Motorcycle. Bagaikan bersaudara dengan Mio, Yamaha Jupiter sukses menggondol gelar Top Brand selama 4 tahun berturut-turut untuk kategori Moped Motor Cycle sejak tahun 2008-2011.
Bukan hanya itu saja, Yamaha juga kembali unjuk gigi di pasaran motor sport, setelah berakhirnya masa emas The Legend of RX-king beberapa waktu silam. Kali ini giliran  Yamaha Vixion yang sukses mengunguli varian motorsport dari kompetitior lainnya selama dua tahun berturut-turut (2010-2011) untuk kategori  Sport Motorcycle.
Dan yang terakhir, perubahan wajah baru New Scorpio, turut serta membuat motor yang memiliki mesin 225cc ini meraih gelar Top Brand 2011 untuk kategori Sport Motorcycle 225cc.
"Kami tidak mengejar Top Brand untuk  produk motor-motor Yamaha. Masyarakatlah yang menilai tentang ini semua. Yang jelas kami lebih mengutamakan kualitas dan pelayanan  terbaik untuk semua konsumen. Penghargaan ini merupakan murni pilihan masyarakat , yang telah memilih motor-motor Yamaha  sebagai teman beraktifitas," kata Paulus S Firmanto, GM Promotion and Motorsport PT. YMKI.
Bagi masyarakat Indonesia, merek atau brand Yamaha Motor adalah sebuah jaminan dari kualitas dan layanan dari sepeda motor. Jaminan kualitas dan layanan inilah yang dirasakan langsung oleh konsumen Yamaha hingga akhirnya dikenal luas masyarakat. Dengan inovasi dan teknologi yang berkualitas dan terus dimutakhirkan oleh Yamaha, menjadikan produk Yamaha sebagai produk roda dua yang sempurna. Disinilah konsumen Yamaha merasakan langsung sebuah nilai yang paling berharga dari sebuah motor hingga akhirnya Yamaha Motor Indonesia meraih Top Brand Awards 2011

Kepedulian Yamaha Untuk Wanita Indonesia



Kehadiran Puteri Indonesia 2010, Nadine Alexandra dan Miss Universe 2010 Ximena Navarette asal Mexico dalam acara Yamaha Safety Riding Campaign membawa tempat tersendiri bagi masyarakat Indonesia. Inilah program rutin Yamaha Motor Indonesia terhadap praktik Safety Riding (Keselamatan Berkendara) yang bekerjasama dengan Ditlantas Polda Metro Jaya untuk memberikan hak keselamatan bagi pengendara motor roda dua.Acara Yamaha Safety Riding Campaign tahun ini memberikan emansipasi wanita untuk bisa mempraktikan Safety Riding. Bukan hanya kaum lelaki yang berhak mendapatkan informasi dan mempraktikan Safety Riding, tapi wanita juga tak mau ketinggalan soal Safety Riding. Itulah sebabnya wanita Indonesia menjadi istimewa karena bisa ikut mengkampanyekan Safety Riding kepada seluruh masyarakat dan pengguna motor roda dua. Sama seperti yang dilakukan oleh kaum pria sebelumnya.
Fakta bahwa masih rendahnya kesadaran Safety Riding dan cukup tingginya tingkat kecelakaan pengendara roda dua di Indonesia menjadi perhatian Nadine dan Ximena. Ditengah-tengah pesatnya pertumbuhan roda dua di Indonesia, faktor SafetyRiding selalu menjadi fokus perhatian Yamaha sejak 5 tahun terakhir. Bukan hanya penjualan yang menjadi fokus Yamaha, namun peningkatan Safety Riding yang menjadi hak konsumen, juga diberikan Yamaha.Dari bulan Januari hingga Agustus 2010, Ditlantas Polda Metro Jaya sudah mencatat ada 3.118 kecelakaan di Jadetabek. Angka ini lebih kecil ketimbang akibat kerugian materiil yang mencapai Rp. 3.548.400.000,-. Angka inilah yang seharusnya bisa ditekan melalui kampanye Safety Riding.
Untuk itu, Yamaha selalu konsisten mendukung program Safety Riding yang dikampanyekan bersama Puteri Indonesia dan Miss Universe.  Salah satu titik awal kampanye ini dilakukan Puteri Indonesia dan Miss Universe dengan menandatangani plakat Kampanye Safety Riding yang dipersembahkan oleh Yamaha Motor Indonesia. Disinilah Nadine Alexandra dan Ximena Navarette sekaligus menjadi simbol bahwa kecantikan dan keselamatan berkendara tidak bisa dilepaskan dari seorang wanita.

Wanita Indonesia dan Yamaha Mio
Di dunia industri roda dua, motor memiliki tempat tersendiri di hati wanita. Seperti halnya produk Yamaha Mio. Produk motor inilah yang pertama kali memposisikan sebagai motor matic pertama untuk wanita Indonesia.Sejak pertama kali Yamaha Mio keluar di tahun 2005, motor ini dipergunakan oleh kaum wanita. Menyadari pada saat itu, bahwa sebagian kaum wanita belum bisa mengendarai motor, maka Yamaha Motor Indonesia mulai konsisten mengkampanyekan Safety Riding khusus kepada kaum wanita. Jadi pada akhirnya bukan hanya kepada kaum lelaki yang diberi pengetahuan Safety Riding, tapi kaum wanita juga mendapatkan pengetahuan yang sama seputar Safety Riding.Yamaha Motor Indonesia juga memahami kebutuhan wanita bukan sekadar produk. Untuk itu Yamaha Motor Indonesia bersama Puteri Indonesia dan Miss Universe untuk tetap membawa pesan untuk aman berkendara namun tetap tampil cantik.Dari kampanye Safety Riding yang dilakukan Yamaha kepada pengendara roda dua rupanya membuat Ximena mengapresiasi kegiatan ini. “Sangat penting untuk untuk keselamatan dan keamanan pengendara motor. Terimakasih juga kepada Yamaha yang telah memberikan kenyamanan kita selama mengendarai dan telah mengikuti peraturan yang ada. Dan kita juga harus mengetahui Safety Riding. Baik itu pengendara mobil ataupun motor. Ingat! Safety Riding dulu, baru tampil cantik,” ucap gadis Mexico yang mengaku menyukai senyuman orang Indonesia.Bagi Yamaha Motor Indonesia, Safety Riding Campaign bersama Puteri Indonesia dan Miss Universe adalah bentuk penghargaan yang setinggi-tingginya kepada wanita Indonesia. Puteri Indonesia dan Miss Universe mengajak wanita Indonesia yang emansipatif, berpikir maju dan tetap cantik namun tetap menjaga keselamatan berkendara. Nilai-nilai inilah yang menjadi inspirasi bagi wanita Indonesia lainnya dan wanita di seluruh dunia untuk bisa menyelamatkan lebih banyak pengendara motor roda dua